Selasa, 16 Januari 2018

10 Tempat Menarik di Kyoto yang Harus Dikunjungi!

Tidak ada yang meragukan keindahan dari Kyoto. Bahkan mantan ibukota Jepang ini dianugerahi sebagai kota terbaik di dunia oleh Travel inc. Travel + Majalah Leisure setelah melakukan survey ke 17,000 pembacanya.
Berbeda dengan kota besar seperti Tokyo, Osaka ataupun Nagoya, Kyoto menawarkan sajian tradisional Jepang yang menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan untuk berkunjung.
Ya, ketika berkujung ke negeri Sakura, Kyoto layak dan wajib dimasukkan ke dalam daftar kota utama yang harus disinggahi. Tidak perduli di kota mana kalian akan mendarat saat tiba di Jepang.
The Daily Japan mencoba menghadirkan 10 tempat menarik di Kyoto yang akan membuat kalian semakin ingin untuk berwisata ke kota ini.
1. Gion
Ketika mendengar nama Kyoto, Gion mungkin akan menjadi tempat pertama yang terlintas bagi kebanyakan orang. Jalan yang sangat khas dengan kultur dan budaya Jepang tradisional ini semakin digemari untuk di datangi karena disini kita bisa melihat Geisha yang sudah sangat langka di daerah lain di Jepang.
Jika kalian berkunjung ke Kyoto saat musim panas (Juli), akan ada sebuah festival legendaris yaitu Gion Matsuri. Perayaan dimulai pada tanggal 1 Juli yang ditandai dengan ritual Kippu iri dan diakhiri ritual Nagoshinoharae pada tanggal 30 Juli setiap tahunnya.
2. Fushimi Inari Taisha
Apakah kalian sering melihat foto dari tempat ini? Untuk yang suka dengan kultur Jejepangan, ini sudah tidak asing lagi. Ya, ini adalah Fushimi Inari Taisha!
Ini adalah Shinto yang juga adalah kuil utama dari sekitar 40,000 kuil Inari yang tersebar di seluruh Jepang. Selain pemandangannya yang sangat indah, Fushimi Inari Taisha juga menyimpan banyak cerita yang sangat menarik untuk dipelajari (baca: Menguak Legenda Fushimi Inari Taisha)
3. Arashiyama
Sebuah distrik di pinggiran barat Kyoto ini sangat populer dikalangan turis asing maupun lokal. Ada jembatan Togetsu, kereta Troli dan sungai Hozigawa untuk rafting dan yang paling hits tentu saja hutan bambu yang pemandangannya sangat luar biasa!
Setiap bulan Desember, diadakan Arashiyama Hanatoro, dimana jembatan Watanabe dan jalan setapak di hutan bambu diterangi dengan lampu-lampu.  Selain itu, ada juga kuil yang bisa didatangi pada malam hari ”Nison-in” dan ”Jojakko-ji”. Hal ini yang membut banyak wisatawan biasanya berkunjung dua kali kesini untuk merasakan pemandangan yang berbeda di siang dan malam hari.
4. Kuil Yasaka
Kuil ini juga terletak di Gion yang menjadi tuan rumah untuk Gion Matsuri. Tempat ini dilambangkan sebagai simbol kemakmuran Kyoto. Banyak wisatawan yang memanfaatkan kunjungan ke Kuil Yasaka ini sambil berdoa singkat kepada Dewa Kemakmuran dan Kesehatan karena menurut legenda, Kuil ini memang didedikasikan untuk Susa-no-o (Dewa Kemakmuran dan Kesehatan) yang baik, dengan istri dan 8 anaknya.
Ada tradisi di tahun baru dimana bayi yang baru lahir akan dibawa ke kuil ini untuk di daftarkan bersama neneknya yang datang dengan kimono. Ketika musim semi tiba, orang akan berbondong-bondong datang ke kuil Yasaka untuk upacara melihat bunga sakura.
5. Kiyomizu-dera
Masih tentang kuil. Kiyomizu-dera merupakan kuil Budha kuno, yang dibangun pada tahun 798 dan sudah 10 kali mengalami kerusakan atau terbakar akibat perang atau bencana alam. Jika kuil Yasaka disebut kuil kemakmuran, Kiyomizu-dera sering disebut kuil perjodohan karena di belakang kuil utama terdapat kuil Jishu-jinja yang disebut dengan Dewa Perjodohan.
6. Kyoto Gosho
The Imperial Palace di Kyoto yang di duduki Kaisar dari periode Heian (794-1185) hingga akhir periode Edo (1603-1868). Setelah periode Edo, Tenno dan pengadilan pindah ke ke Old Edo, yang kemudian menjadi ibukota resmi Jepang dan sekarang kita kenal dengan Tokyo – Ibukota Timur.
Jika kalian termasuk orang yang sangat tertarik dengan sejarah kekaisaran di Jepang, tempat ini jangan sampai terlewatkan ketika berkunjung ke Kyoto!
7. Kyoto Tower
Kyoto Tower adalah salah satu landmark modern di kota yang penuh dengan kuil-kuil kuno dan jalan-jalan tradisional ini. Berdiri 430 kaki dari dasar ke ujung dengan struktur besar berbobot 800 ton, dan terletak di atas sebuah bangunan dengan sembilan cerita. Menara ini dibuka pada bulan Desember tahun 1964, setelah Olimpiade Tokyo.
Menara ini dirancang menyerupai lilin tradisional Jepang, meskipun sedikit lebih besar. Menawarkan pemandangan kota dari ketinggian sehingga kalian bisa leluasa menikmati keindahan kota Kyoto.
8. Tetsuga No Michi
Tempat yang dikalangan turis asing dikenal dengan nama The Philosopher’s Path. Berada di distrik Higashiyama yang terletak di bagian utara kota Kyoto. Diyakini sebagai salah satu tempat yang paling bagus untuk melihat keindahan bunga Sakura. Jadi sudah tahu pastinya waktu terbaik untuk mengunjungi tempat ini.
Tetsuga No Michi adalah jalanan sepanjang dua kilometer yang dimulai sekitar Ginkakuji, Perak Pavillion, dan berakhir di lingkungan Nanzenji.  Nama jalan ini diambil setelah salah seorang filsuf terkenal Jepang Nishida Kitaro yang merenungkan makna kehidupan setiap berjalan di jalan ini menuju Universitas Kyoto.
9. Museum Nasional Kyoto
Diresmikan bulan Mei 1897, koleksinya terutama peninggalan budaya Kyoto dari zaman Heian hingga zaman Edo. Selain itu, museum ini berfungsi sebagai lembaga penelitian.
Sebelum Perang Dunia II, koleksi museum sebagian besar berasal dari hadiah yang diberikan kuil Buddha dan Shinto. Seusai Perang Dunia II, koleksi museum berasal dari koleksi Dewan Perlindungan Peninggalan Budaya, pembelian oleh pihak museum, atau hadiah dari penduduk. Pada tahun 1954, museum menerima Koleksi Moriya yang di dalamnya terdapat sutra Senju Sen-gen Daranikyō.
10. Pasar Nishiki
Dapurnya Kyoto. Jalan perbelanjaan tradisional yang terletak di pusat kota. Menurut catatan sejarah toko disini pertama kali  dibuka pada tahun 1311, dan tempat ini menjadi pasar ikan di abad ke-16. Pasar ini beroperasi setiap harinya dari pukul 09.00 hingga 18.00 JST.
Jalan ini, membentang 390 meter dari Teramachi Street ke Takakura Street, memiliki lebih dari 120 toko-toko kecil dan restoran yang menjual sebagian besar makanan, tetapi juga kerajinan, piring, pakaian dan banyak lagi. Di ujung timur pasar terdapat sebuah kuil kecil.
Hanya 10 tempat yang menarik untuk dikunjungi di Kyoto? Tentu tidak! Karena tidak akan cukup hari untuk mengeksplor keindahan dan keajaiban yang ada di Kyoto.
Namun, jika kalian hanya mempunyai waktu yang sedikit atau melakukan kunjungan singkat, 10 tempat diatas layak dijadikan tujuan utama untuk mengabadikan momen kalian berada di kota terbaik di dunia!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar